Jam pelajaran 2
Nama Guru :Mulyani, S.Pd
Mata Pelajaran :Geografi
Kelas : XI IPS 2
KD : Dinamika kependudukan di Indonesia
Materi : Sumber data kependudukan dan dampak dinamika kependudukan
tujuan pembelajarn untuk materi hari ini adalah
3.5.1 1. Mengidentifikasi sumber data kependudukan
3.5.2 2. Mengidentifikasi permasalahan dampak dinamika penduduk
3. Mengidentifikasi dinamika kependudukan di Indonesia untuk perencanaan pembangunan
Assalamu'alaikum anak-anak bagaimana kabar kalian hari ini, jangan lua selalu kerjakan solat wajib lima waktunya dan tambahkan juga dengan solat sunah lainnya, apakah kalian telah mengerjakan solat sunah duha hari ini, anak-anakku pentingnya kalian mengerjakan solat duha, karena didalam solat duha banyak kebaikan dan rezeki tuk kalin, apa yang kalian inginkan bisa kalian dapatkan dengan mengerjakan solat duha dan berdoa setelah melakukan solat duha.
Baiklah ibu akan memberikan materi hari ini mengenai sumber data kependudukan, dampak dinamika penduduk untuk perencanaan pembengunan
Ada 2 jenis data berdasarkan sumber perolehan data
- Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari responden
- Data sekunder adalah data yang diperoleh dari sumber resmi, seperti instansi pemerintah atau bisa juga non pemerintah/perorangan.
Untuk memperoleh data total jumlah penduduk yang ada di Indonesia, kita bisa melakukannya dengan cara-cara ini:
- Sensus Penduduk
Kamu sering dong pastinya mendengar kata sensus? Nah sensus penduduk itu adalah proses untuk menyusun, mengumpulkan, dan juga menyebarluaskan data-data kependudukan. Mulai dari aspek sosial, demografi, serta ekonominya.
Nah, dalam pelaksanaannya, sensus penduduk dibagi menjadi 3, yaitu:
- Berdasarkan jenis sensusnya
Sensus jenis ini mencakup beberapa sensus, yaitu sensus penduduk, sensus perumahan, sensus industri, dan sensus pertanian.
- Berdasarkan tempat tinggalnya
- Sensus de jure, yaitu pencacahan yang ditunjukan kepada setiap penduduk yang benar-benar berdiam atau bertempat tinggal di daerah atau negara yang bersangkutan.
- Sensus de facto, yaitu pencacahan penduduk yang ditunjukan kepada setiap penduduk yang pada waktu diadakan sensus berada dalam wilayah atau negara yang bersangkutan.
- Berdasarkan cara pengumpulan datanya
- Metode house holder, yaitu pendataan yang dilakukan dengan cara meminta kepala keluarga yang mengisi daftar sensus sendiri.
- Metode canvaser, yaitu pendataan yang dilakukan dengan cara mewawancarai kepala keluarga. Biasanya petugas sensus mengisi daftar sensus, dan kepala keluarga hanya sebagai narasumber.
- Registrasi Penduduk
Registrasi dilakukan dengan cara mencatat peristiwa-peristiwa penting dalam kependudukan. Peristiwa itu seperti kelahiran, kematian, perkawinan, perceraian, pengangkatan anak (adopsi), dan juga perpindahan penduduk.
- Survei Penduduk
Survei penduduk ini biasanya dilakukan untuk mendapatkan informasi yang berkaitan dengan permasalahan sosial ekonomi, psikologi, dan juga faktor lainnya yang dapat memengaruhi aspek demografi secara umum. Misalnya kelahiran, kematian, dan juga migrasi.
- Pertanian tidak dapat berkembang.
- Lapangan pekerjaan semakin terbatas.
- Meningkatnya pertumbuhan penduduk.
- Meningkatnya jumlah pengangguran.
- Meningkatnya kemiskinan di mayarakat.
- Tingkat kesehatan masyarakat tidak diperhatikan.
- Tingkat pendidikan rendah.
- Kesejahteraan masyarakat menurun.
- Peningkatan kebutuhan pangan
- Peningkatan kebutuhan tempat tinggal
- eksploitasi sumber daya alam
- keterbatasan sarana dan prasarana pendidikan
- tidak dapat melakukan prediksi dalam bidang apappun
- jumlah penduduk semakin meningkat
Ba
Tidak ada komentar:
Posting Komentar