31 Okt 2019

ketahanan pangan, bahan industri, serta energi baru dan terbarukan.


Kelas XI ips 1

Pertemuan pertama

Pengertian ketahanan pangan, bahan industri, serta energi baru dan terbarukan.
Ketahanan pangan, bahan industri, serta energi baru dan terbarukan adalah beberapa komponen penting penunjang kelangsungan hidup suatu bangsa. Bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa memenuhi ketahanan pangan warganya, mampu mengolah sumber dayanya menjadi bahan industri bernilai jual tinggi, dan mampu menemukan serta memanfaatkan energi baru dan terbarukan.
Tetapi sebelum kita membahas hal-hal tersebut, mendingan kita lihat dulu apa sih definisi ketahanan pangan, bahan industri, serta energi baru dan terbarukan? Untuk itu, yuk kita bahas satu-persatu.
KETAHANAN PANGAN
Pangan adalah salah satu dari 3 kebutuhan primer manusia (dalam versi terbaru, kebutuhan primer manusia ada 5, dengan tambahan chargeran dan kuota hehe). Pangan atau panganan dibutuhkan oleh manusia untuk menunjang kehidupannya, karena di dalam bahan pangan tersebut terdapat gizi dan mineral yang dibutuhkan oleh manusia untuk beraktivitas.
Ketahanan pangan mencakup banyak aspek dan memiliki definisi yang luas, sehingga setiap orang mencoba membuat definisinya sendiri sesuai dengan tujuannya. Secara umum ketahanan pangan adalah kemampuan untuk mencukupi pangan dan keterjaminan tiap individu untuk memperoleh pangan. Dalam pelaksanaannya, di Indonesia sudah diatur dalam UU Pangan No.7 tahun 1996.
Undang-undang tersebut mengatur tentang ketahanan pangan yang meliputi aspek keamanan, mutu, dan keragaman sebagai kondisi yang harus dipenuhi dalam pemenuhan pangan penduduk yang merata serta harganya terjangkau.
BAHAN INDUSTRI
Bahan industri adalah bahan mentah, bahan baku, atau barang setengah jadi yang diolah untuk menjadi bahan yang memiliki nilai jual yang tinggi. Dalam UU No.5 Tahun 1984, industri didefinisikan sebagai kegiatan ekonomi yang mengolah bahan mentah, bahan baku, barang setengah jadi dan/atau barang jadi menjadi barang dengan nilai yang lebih tinggi.
Nah dalam pembagiannya bahan industri bisa dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu:
1. Bahan mentah
Bahan yang diambil langsung dari alam atau yang diperoleh dari usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan industri.
2. Bahan baku
Bahan mentah yang telah diolah secara ringan, biasanya masih jauh dari barang jadi/untuk memudahkan proses.
3. Barang Setengah Jadi
Barang yang sudah mengalami proses industri lebih lanjut dan hampir mendekati barang jadi.
ENERGI BARU DAN TERBARUKAN
Seperti kita ketahui, kebanyakan mesin, baik untuk industri atau kegiatan lain masih digerakkan oleh tenaga fosil. Minyak bumi dan batu bara masih menjadi energi utama dalam menggerakkan mesin. Tetapi disadari atau tidak, minyak bumi dan batu bara adalah 2 sumber energi yang nantinya akan habis. selain itu kedua komponen tersebut hanya bisa terbentuk dalam jangka waktu yang lama, puluhan, atau ratusan juta tahun.
Energi baru adalah jenis-jenis energi yang pada saat ini belum pernah dipergunakan secara massal oleh manusia dan masih dalam pengembangan. Contoh, energi baru adalah pemanfaatan sel surya untuk menyalakan lampu lalu lintas. Sementara itu, energi terbarukan adalah energi yang ketersediaan sumbernya bisa dipulihkan dengan cepat setelah sumber itu digunakan atau dihabiskan secara alami.
Bumi menyediakan banyak tenaga yang belum dimanfaatkan oleh manusia, tenaga ini tersedia di berbagai tempat, tidak mengotori lingkungan, dan dapat dipulihkan dengan cepat. Tetapi karena masalah infrastruktur dan penguasaan IPTEK, maka energi-energi baru dan terbarukan ini masih sangat jarang digunakan.
Nah squad, sudah sewajibnya Indonesia dapat memanfaatkan kekayaan alam dan manusianya untuk mencapai kemakmuran dengan cara menguasai ketiga hal di atas.  Bayangin deh, dengan menggunakan energi baru dan terbarukan, bumi kita tentunya dapat lebih terjaga. Selain itu, udara dan laut kita pun tidak tercemar dibandingkan penggunaan batubara dan energi sejenisnya yang tidak bisa diperbaharui. Kita sebagai generasi muda, wajib untuk belajar dan memajukan bangsa kita!
Supaya kamu lebih paham lagi, coba kamu lihat videonya di ruangbelajar. Di sana gak cuma ada video tentang ini aja, tetapi ada ribuan video lain tentang berbagai mata pelajaran yang pastinya menarik dan mudah di mengerti!


30 Okt 2019

membahas soal

Kelas XII IPS 1,2,3

membahas soal yang berkaitan dengan Interaksi desa kota dan peta serata pemetaan
1. Mengubah skala peta menjadi skala angka, garis dan kalimat
2. Menentukan jarak sebenarnya
3. Menghitung Countour Interval ( Ci )
4. Memperbesar dan memperkecil peta
5. Menentukan skala peta baru
6. Menentukan derajat lintang dengan mencari jarak dan skalanya


Skala angka 1 : 250.000 cm
Skala kalimat 1 cm di peta mewakili 2,5 km dilapangan
Skala garis  0        1         2          3           4
                            2,5       5         7,5        10

Skala  X  jarak dipeta = jarak sebenarnya

Ci  =       1     x      penyebut skala
            2000

Diperbesar  =   skala ; akan diperbesar berapa kali
Diperkecil  =   skala x  akan diperkecil berapa kali

Skala peta baru  =   jarak pada peta lama  x  skala pada peta lama
                                                 jarak pada peta baru

Derajat lintang   = 1 derajat  = 60 menit = 111 km.

7. Menghitung kekuatan interaksi




8. Menghitung titik henti




9. Menghitung indeks konektivitas



Penginderaan Jauh

kls X ips 1.2.3
Penginderaan Jauh – Pengertian, Komponen, Interaksi, Sensor Dan Wahana, Keunggulan, Manfaat : Penginderaan jauh (atau disingkat inderaja) adalah pengukuran atau akuisisi data dari sebuah objek atau fenomena oleh sebuah alat yang tidak secara fisik melakukan kontak dengan objek tersebut atau pengukuran atau akuisisi data dari sebuah objek atau fenomena oleh sebuah alat dari jarak jauh, (misalnya dari pesawat, pesawat luar angkasa, satelit, kapal atau alat lain.

Pengertian Penginderaan Jauh
Dalam hal ini Penginderaan jauh atau inderaja ialah sebuah metode pengukuran atau akuisisi data dari sebuah objek atau fenomena oleh sebuah alat yang tidak secara fisik melakukan kontak dengan objek tersebut atau pengukuran atau akuisisi data dari sebuah obejak atau fenomena oleh sebuah alat dari jarak jauh misalnya dari pesawat, pesawat luar angkasa, satelit, kapal atau alat lain.
Sementara itu, dimasa modern yang seperti saat ini, dalam istilah penginderaan jauh mengacu kepada teknik yang melibatkan di pesawat atau pesawat luar angkasa dan dibedakan dengan penginderaan lainnya, seperti penginderaan medis atau fotogrametri. Walaupun semua hal yang berhubungan dengan astronomi sebenarnya ialah penerapan dari penginderaan jauh, istilah “penginderaan jauh” umumnya lebih kepada yang berhubungan dengan terestrial dan pengamatan cuaca.

Komponen-Komponen Penginderaan Jauh

Sumber Tenaga

Sumber tenaga dalam proses inderaja terdiri atas :
  • Sistem pasif adalah sistem yang menggunakan sinar matahari
  • Sistem aktif adalah sistem yang menggunakan tenaga buatan seperti gelombang mikro
Jumlah tenaga yang diterima oleh obyek di setiap tempat berbeda-beda, hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain :
  • Waktu penyinaran
Jumlah energi yang diterima oleh objek pada saat matahari tegak lurus (siang hari) lebih besar daripada saat posisi miring (sore hari). Makin banyak energi yang diterima objek, makin cerah warna obyek tersebut.
  • Bentuk permukaan bumi
Permukaan bumi yang bertopografi halus dan memiliki warna cerah pada permukaannya lebih banyak memantulkan sinar matahari dibandingkan permukaan yang bertopografi kasar dan berwarna gelap. Sehingga daerah bertopografi halus dan cerah terlihat lebih terang dan jelas.
  • Keadaan cuaca
Kondisi cuaca pada saat pemotretan mempengaruhi kemampuan sumber tenaga dalam memancarkan dan memantulkan. Misalnya kondisi udara yang berkabut menyebabkan hasil inderaja menjadi tidak begitu jelas atau bahkan tidak terlihat.

Atmosfer

Lapisan udara yang terdiri atas berbagai jenis gas, seperti O2, CO2, nitrogen, hidrogen dan helium. Molekul-molekul gas yang terdapat di dalam atmosfer tersebut dapat menyerap, memantulkan dan melewatkan radiasi elektromagnetik.
Di dalam inderaja terdapat istilah Jendela Atmosfer, yaitu bagian spektrum elektromagnetik yang dapat mencapai bumi. Keadaan di atmosfer dapat menjadi penghalang pancaran sumber tenaga yang mencapai ke permukaan bumi. Kondisi cuaca yang berawan menyebabkan sumber tenaga tidak dapat mencapai permukaan bumi.

Interaksi antara tenaga dan objek

Interaksi antara tenaga dan obyek dapat dilihat dari rona yang dihasilkan oleh foto udara. Tiap-tiap obyek memiliki karakterisitik yang berbeda dalam memantulkan atau memancarkan tenaga ke sensor.
  • Objek yang mempunyai daya pantul tinggi akan terilhat cerah pada citra, sedangkan obyek yang daya pantulnya rendah akan terlihat gelap pada citra. Contoh: Permukaan puncak gunung yang tertutup oleh salju mempunyai daya pantul tinggi yang terlihat lebih cerah, daripada permukaan puncak gunung yang tertutup oleh lahar dingin.

Sensor Dan Wahana

29 Okt 2019

ketahanan pangan, bahan industri, serta energi baru dan terbarukan.


Kelas XI IPS 2

Pertemuan pertama

Pengertian ketahanan pangan, bahan industri, serta energi baru dan terbarukan.
Ketahanan pangan, bahan industri, serta energi baru dan terbarukan adalah beberapa komponen penting penunjang kelangsungan hidup suatu bangsa. Bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa memenuhi ketahanan pangan warganya, mampu mengolah sumber dayanya menjadi bahan industri bernilai jual tinggi, dan mampu menemukan serta memanfaatkan energi baru dan terbarukan.
Tetapi sebelum kita membahas hal-hal tersebut, mendingan kita lihat dulu apa sih definisi ketahanan pangan, bahan industri, serta energi baru dan terbarukan? Untuk itu, yuk kita bahas satu-persatu.
KETAHANAN PANGAN
Pangan adalah salah satu dari 3 kebutuhan primer manusia (dalam versi terbaru, kebutuhan primer manusia ada 5, dengan tambahan chargeran dan kuota hehe). Pangan atau panganan dibutuhkan oleh manusia untuk menunjang kehidupannya, karena di dalam bahan pangan tersebut terdapat gizi dan mineral yang dibutuhkan oleh manusia untuk beraktivitas.
Ketahanan pangan mencakup banyak aspek dan memiliki definisi yang luas, sehingga setiap orang mencoba membuat definisinya sendiri sesuai dengan tujuannya. Secara umum ketahanan pangan adalah kemampuan untuk mencukupi pangan dan keterjaminan tiap individu untuk memperoleh pangan. Dalam pelaksanaannya, di Indonesia sudah diatur dalam UU Pangan No.7 tahun 1996.
Undang-undang tersebut mengatur tentang ketahanan pangan yang meliputi aspek keamanan, mutu, dan keragaman sebagai kondisi yang harus dipenuhi dalam pemenuhan pangan penduduk yang merata serta harganya terjangkau.
BAHAN INDUSTRI
Bahan industri adalah bahan mentah, bahan baku, atau barang setengah jadi yang diolah untuk menjadi bahan yang memiliki nilai jual yang tinggi. Dalam UU No.5 Tahun 1984, industri didefinisikan sebagai kegiatan ekonomi yang mengolah bahan mentah, bahan baku, barang setengah jadi dan/atau barang jadi menjadi barang dengan nilai yang lebih tinggi.
Nah dalam pembagiannya bahan industri bisa dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu:
1. Bahan mentah
Bahan yang diambil langsung dari alam atau yang diperoleh dari usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan industri.
2. Bahan baku
Bahan mentah yang telah diolah secara ringan, biasanya masih jauh dari barang jadi/untuk memudahkan proses.
3. Barang Setengah Jadi
Barang yang sudah mengalami proses industri lebih lanjut dan hampir mendekati barang jadi.
ENERGI BARU DAN TERBARUKAN
Seperti kita ketahui, kebanyakan mesin, baik untuk industri atau kegiatan lain masih digerakkan oleh tenaga fosil. Minyak bumi dan batu bara masih menjadi energi utama dalam menggerakkan mesin. Tetapi disadari atau tidak, minyak bumi dan batu bara adalah 2 sumber energi yang nantinya akan habis. selain itu kedua komponen tersebut hanya bisa terbentuk dalam jangka waktu yang lama, puluhan, atau ratusan juta tahun.
Energi baru adalah jenis-jenis energi yang pada saat ini belum pernah dipergunakan secara massal oleh manusia dan masih dalam pengembangan. Contoh, energi baru adalah pemanfaatan sel surya untuk menyalakan lampu lalu lintas. Sementara itu, energi terbarukan adalah energi yang ketersediaan sumbernya bisa dipulihkan dengan cepat setelah sumber itu digunakan atau dihabiskan secara alami.
Bumi menyediakan banyak tenaga yang belum dimanfaatkan oleh manusia, tenaga ini tersedia di berbagai tempat, tidak mengotori lingkungan, dan dapat dipulihkan dengan cepat. Tetapi karena masalah infrastruktur dan penguasaan IPTEK, maka energi-energi baru dan terbarukan ini masih sangat jarang digunakan.
Nah squad, sudah sewajibnya Indonesia dapat memanfaatkan kekayaan alam dan manusianya untuk mencapai kemakmuran dengan cara menguasai ketiga hal di atas.  Bayangin deh, dengan menggunakan energi baru dan terbarukan, bumi kita tentunya dapat lebih terjaga. Selain itu, udara dan laut kita pun tidak tercemar dibandingkan penggunaan batubara dan energi sejenisnya yang tidak bisa diperbaharui. Kita sebagai generasi muda, wajib untuk belajar dan memajukan bangsa kita!
Supaya kamu lebih paham lagi, coba kamu lihat videonya di ruangbelajar. Di sana gak cuma ada video tentang ini aja, tetapi ada ribuan video lain tentang berbagai mata pelajaran yang pastinya menarik dan mudah di mengerti!


28 Okt 2019

UB peta dan pemetaan

Kelas X IPS 1, 2, 3

UB Peta dan Pemetaan

1. Mengubah skala peta menjadi skala angka, garis dan kalimat
2. Menentukan jarak sebenarnya
3. Menghitung Countour Interval ( Ci )
4. Memperbesar dan memperkecil peta
5. Menentukan skala peta baru
6. Menentukan derajat lintang dengan mencari jarak dan skalanya


Skala angka 1 : 250.000 cm
Skala kalimat 1 cm di peta mewakili 2,5 km dilapangan
Skala garis  0        1         2          3           4
                            2,5       5         7,5        10

Skala  X  jarak dipeta = jarak sebenarnya

Ci  =       1     x      penyebut skala
            2000

Diperbesar  =   skala ; akan diperbesar berapa kali
Diperkecil  =   skala x  akan diperkecil berapa kali

Skala peta baru  =   jarak pada peta lama  x  skala pada peta lama
                                                 jarak pada peta baru

Derajat lintang   = 1 derajat  = 60 menit = 111 km

23 Okt 2019

Remedial UB desa kota


kelas XII ips 1,2,3         

    Kerjakan soal dibawah ini kemudian dihafalkan
1.   Tuliskan pengertian tentang kota
2.   Tuliskan 3 unsur-unsur dari desa
3.   Tuliskan ciri-ciri dari desa swasembada
4.   Tuliskan jenis kota berdasarkan fungsinya
5.   Jelaskan tahapan perkembangan dari kota
6.   Jelaskan dampak positif dan negatif dari urbanisasi
7.   Sebutkan teori yang mempengaruhi perkembangan desa dan kota
8.   Kota P, Q,  penduduk P sebesar 90.000 orang, penduduk Q sebesar 30.000 orang,. Jarak P – Q adalah 50 km.. Tentukan lokasi titik henti antara P dan Q!
9.   misal ada tiga kota P, Q, R, jumlah penduduk P = 120.000 orang, kota Q = 10.000 orang. Jarak P ke Q adalah 20 km,  Hitunglah besarnya kekuatan interaksi dari ketiga kota  tersebut!
10. Tentukan indeks konektivitasnya


21 Okt 2019

kisi-kisi soal Bab peta dan pemetaan

kelas X ips 1,2,3


Kisi-kisi soal bab peta dan pemetaan
Kerjakan soal dibawah ini dengan benar
1 1.   Pengertian peta
2 2.   Komponen peta
3 3.   Jenis peta berdasarkan skala
4 4.  Jenis peta berdasarkan fungsinya
   5.  Jenis peta berdasarkan tujuannya
   6.   Jenis symbol peta
   7.   Fungsi dan tujuan pembuatan peta
   8.  Tahapan dalam penggunaan peta
   9.  Pengertian pengindraan jauh
  10. Komponen pengindraan jauh
  11. Perolehan data indraja
  12. Pengertian interpretasi citra
  13. Teori pengolahan data dalam indraja
  14. Komponen system informasi geografi
  15. Tahapan kerja system informasi geografi

18 Okt 2019

peta persebaran bahan tambang di Indonesia

Kelas XI IPS 2
UB peta persebaran bahan tambang di Indonesia

Tentukan letak persebaran bahan tambang di Indonesia
1. Almunium                               11. Intan
2. Pasir Besi                                12. Mangan
3. Emas                                       13. Bauksit
4. Perak
5. Minyak bumi
6. Batu bara
7. Nikel
8. Timah
9. Tembaga
10. Gas Bumi






17 Okt 2019

peta persebaran bahan tambang di Indonesia

 Kelas XI IPS 1
UB peta persebaran bahan tambang di Indonesia

Tentukan letak persebaran bahan tambang di Indonesia
1. Almunium                               11. Intan
2. Pasir Besi                                12. Mangan
3. Emas                                       13. Bauksit
4. Perak
5. Minyak bumi
6. Batu bara
7. Nikel
8. Timah
9. Tembaga
10. Gas Bumi



15 Okt 2019

Soal UB 2 materi Desa dan Kota

Kelas XII IPS 1,2,3


Soal UB 2 materi Desa dan Kota

 Kerjakan soal dibawah ini dengan baik dan benar
1. Tuliskan pengertian tentang desa
2.  Jelaskan 3 jenis desa dan berikan contohnya
3.  Tuliskan cirri-ciri dari desa Swakarya
4.  Tuliskan pola persebaran desa dalam kaitannya dengan bentang alam
5.  Jelaskan cirri-ciri fisik dan social masyarakat kota
6.  Kota berdasarkan jumlah penduduknya dibagi menjadi 5, sebutkan
7.  Sebutkan factor-faktor yang mempengaruhi urbanisasi
8.  Kota P, Q,  penduduk P sebesar 30.000 orang, penduduk Q sebesar 10.000
     orang,. Jarak P – Q adalah 100 km.. Tentukan lokasi titik henti antara P dan Q!
9.  Misal ada tiga kota P, Q, R, jumlah penduduk P = 30.000 orang, kota Q = 10.000 orang,
           Jarak P ke Q adalah 100 km,  Hitunglah besarnya kekuatan interaksi dari ketiga kota  tersebut!
1    10. Tentukan indeks konektivitasnya




 






Interaksi wilayah (Spatial Interaction)


XII IPS 3 

Interaksi wilayah (Spatial Interaction) adalah hubungan timbal balik yang saling mempengaruhi antara dua wilayah atau lebih, yang  dapat melahirkan gejala, kenampakkan  dan permasalahan baru,  secara langsung maupun tidak langsung, sebagai contoh antara kota dan desa.
Dari definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa interaksi antar wilayah memiliki tiga prinsip pokok sebagai berikut :
  1. Hubungan timbal – balik terjadi antara dua wilayah atau lebih
  2. Hubungan timbal balik mengakibatkan proses pengerakan yaitu :
    • Pergerakan  manusia (Mobilitas Penduduk)
    • Pergerakan informasi atau gagasan, misalnya : informasi IPTEK, kondisi suatu wilayah
    • Pergerakan  materi / benda, misalnya distribusi  bahan pangan, pakaian, bahan bangunan dan sebagainya
  3. Hubungan timbal balik menimbulkan gejala, kenampakkan dan permasalahan baru yang bersifat positif dan negatif, sebagai contoh :
    • kota menjadi sasaran urbanisasi
    • terjadinya perkawinan antar suku dengan budaya yang berbeda
Faktor Interaksi Desa – Kota
  1. Adanya wilayah – wilayah yang saling melengkapi (regional complementarity) artinya, terdapat kebutuhan timbal balik antar wilayah sebagai akibat adanya perbedaan potensi yang dimiliki oleh tiap wilayah.
  2. Adanya kesempatan untuk berintervensi (intervening opportunity) artinya, kedua wilayah memiliki kesempatan melakukan hubungan timbal balik serta tidak ada pihak ketiga yang membatasi kesempatan itu. Adanya campur tangan /intervensi pihak ketiga (wilayah ketiga) dapat menjadi  penghambat atau melemahkan interaksi antara dua wilayah.
  3. Adanya kemudahan transfer/ pemindahan dalam ruang (spacial transfer ability) artinya kemudahan transfer atau pemindahan dalam ruang baik manusia, informasi ataupun barang sangat bergantung dengan faktor jarak, biaya angkasa (transportasi) dan kelancaran prasarana transportasi. Jadi semakin mudah transferbilitas, maka akan semakin besar arus komoditas
Aspek Interaksi Desa – Kota
Di antara kalian ada yang bisa menyebutkan aspek–aspek interaksi desa – kota? Dalam interaksi desa – kota terdapat  beberapa aspek penting yang timbul akibat interaksi tersebut. Aspek interaksi desa – kota adalah sebagai berikut: 
  1. Aspek Ekonomi, meliputi  :
    • Melancarkan hubungan antara desa dengan kota
    • Meningkatkan volume perdagangan antara desa dengan kota
    • Meningkatkan pendapatan penduduk
    • Menimbulkan kawasan perdagangan
    • Menimbulkan perubahan orientasi ekonomi penduduk desa
  2. Aspek Sosial, meliputi :
    • Terjadinya mobilitas penduduk desa dan kota
    • Terjadinya saling ketergantungan antara desa dengan kota
    • Meningkatnya wawasan warga desa akibat terjalinnya pengaruh hubungan antara warga desa dengan warga kota
  3. Aspek Budaya meliputi :
    • meningkatnya pendidikan di desa yang ditandai dengan meningkatnya jumlah sekolah dan siswanya yang bersekolah
    • Terjadinya perubahan tingkah laku masyarakat desa yang mendapatkan pengaruh dari masyarakat kota
    • Potensi sumber budaya yang terdapat di desa hingga melahirkan arus wisatawan  masuk desa
Manfaat Interaksi Desa – Kota
Menurut pemikiran kalian adakah manfaat dengan adanya interaksi desa – kota? Dengan adanya interaksi desa – kota dapat memberikan beberapa manfaat bagi desa maupun bagi kota, diantaranya :  
  1. meningkatnya hubungan sosial ekonomi antara penduduk desa dan kota
  2. pengetahuan penduduk desa meningkat
  3. dapat menumbuhkan arti pentingnya pendidikan bagi penduduk desa
  4. dapat menumbuhkan heterogenitas mata pencarian penduduk desa
  5. terjadinya peningkatan pendapatan
  6. terpenuhinya berbagai kebutuhan penduduk baik di perkotaan maupun pedesaan


Dampak Interaksi Desa – Kota
Interaksi antara dua wilayah akan melahirkan gejala baru yang meliputi aspek ekonomi, sosial, maupun budaya. Gejala tersebut dapat memberikan dampak  bersifat menguntungkan (positif) atau merugikan (negatif ) bagi kedua wilayah. Demikian pula halnya gejala interaksi antara dua desa dan kota. Di bawah ini kalian akan melihat tabel dampak interaksi desa – kota.  
Tabel Dampak Interaksi Desa – Kota
No
Dampak wilayah
Positif
Negatif
1
Desa
  • Meningkatnya Cakrawala pengetahuan penduduk desa
  • Terjadinya penetrasi kebudayaan dari kota ke desa yang tidak sesuai dengan tradisi masyarakat pedesaan.
  • Masuknya teknologi tepat guna ke desa meningkatkan produksi lahan dan berdampak meningkatnya pendapatan masyarakat
  • Terjadinya perubahan tata guna lahan yang dapat menimbulkan kerusakkan lingkungan
  • Terjadi perubahan tata guna lahan yang menguntungkan
  • Terjadinya kekurangan tenaga potensial di desa karena banyak yang berurbanisasi
  • Terjadi perkembangan sarana – prasarana transportasi penghubung desa dengan kota, sehingga desa tidak lagi terisolir
  • Kemungkinan banyaknya orang yang kembali ke desa akan menyebabkan semakin padatnya desa
  • Terbentuknya lapangan kerja alternatif di luar sektor pertanian
  • Masuknya barang – barang produksi industri yang terjadi tidak ada
2
Kota
  • Kemajuan bidang transportasi yang menghubungkan desa  dengan kota
  • Munculnya daerah-daerah kumuh (slums area) akibat dari makin banyaknya pendatang.
  • Menyebabkan terpenuhinya kebutuhan bahan baku bagi proses produksi dan tenaga kerja
  • Tata ruang kota menjadi tidak ideal sebagai tata ruang kota yang dinamis
  • Tersalurnya hasil–hasil produksi di wilayah pedesaan
  • Masuknya orang dari berbagai daerah dan budaya, sangat potensial bagi munculnya konflik antar etnis
  • Masuknya penduduk dari berbagai daerah dan budaya melahirkan proses akulturasi antara berbagai kebudayaan tersebut.
  • Memungkinkan terjadinya pernikahan antar suku, yang akan meningkatkan rasa sebangsa dan setanah air.