29 Jul 2020

XII ips 1


Pertemuan ke 3
Terdapat suatu konsep wilayah paling klasik yang membahas tentang tipologi wilayah dan membagi konsep wilayah menjadi 5 kategori, antara lain:
1.            Wilayah Homogen
Merupakan suatu wilayah yang dilihat dari beberapa aspek memiliki ciri – ciri atau sifat yang cukup sama. Ciri kesamaan tersebut atau homogenitas tersebut dapat dilihat dari, segi ekonomi berupa tempat atau daerah yang mempunyai struktur konsumsi dan produksi yang homogen, tingkat kemiskinan atau pendapatan rendah, mata pencaharian dan lain sebagainya. Segi geografi yang berupa kesamaan dalam hal topografi atau iklim, suku, kepercayaan dan lain – lain. Wilayah homogen memiliki batasan keseragaman secara internal.
2.            Wilayah Nodal
Adalah wilayah secara fungsional memiliki ketergantungan terhadap pusat atau inti dengan daerah yang berada di belakangnya atau interland. Ketergantungan dapat dilihat dari arus penduduk, barang dan jasa, komunikasi hingga transportasi. Terdapat batasan di dalam wilayah nodal yang ditentukan dari sejauh mana pengaruh suatu kegiatan ekonomi jika diganti oleh pengaruh yang berasal dari pusat kegiatan ekonomi.
Baik wilayah homogen dengan wilayah nodal masing – masing memiliki peran tersendiri di dalam tatanan masyarakat. Peran tersebut terlihat sangat jelas di arus perdagangan. Di wilayah homogen, jika terdapat suatu out put yang bisa diekspor secara bersamaan (wilayah homogen akan mengalami surplus out put), maka akan kecil kemungkinan barang out put tersebut untuk diperdagangkan secara luas.
3.            Wilayah Perencanaan
Merupakan wilayah yang terdapat kesatuan keputusan ekonomi. Wilayah ini bisa dikatakan termasuk wilayah yang besar sehingga ada kemungkinan untuk terjadi perubahan – perubahan yang sangat penting seperti ketersediaan lapangan pekerjaan dan persebaran jumlah penduduk dan sangat sulit melakukan perencanaan dalam menghadapi persoalan. Wilayah perencanaan harus mempunyai ciri – ciri:
·                     Cukup besar dalam mengambil suatu keputusan investasi berskala ekonomi.
o        Dapat mengubah industri yang dimiliki dengan tenaga kerja yang tersedia di dalam wilayah.
·                     Memiliki struktur ekonomi yang sama atau homogen.
·                     Memiliki kesadaran bersama pada masyarakatnya untuk menghadapi masalah.
·                     Terdapat setidaknya satu titik pertumbuhan.
·                     Menggunakan suatu cara pendekatan dalam melakukan perencanaan pembangunan.
4.            Wilayah Administratif
Suatu wilayah yang memiliki batas di mana batas tersebut ditentukan berdasarkan administrasi pemerintah ataupun politik seperti RT/RW, kelurahan atau desa, kecamatan, kabupaten atau kota, hingga provinsi. Dalam membahas pembangunan wilayah, wilayah administratif merupakan wilayah yang sering digunakan, hal ini disebabkan oleh 2 faktor yaitu, dibutuhkan peran pemerintah dalam melakukan kebijakan dan rencana pembangunan wilayah. Sehingga akan lebih mudah jika pembangunan wilayah didasarkan pada wilayah administratif yang sudah ada sebelumnya. Faktor kedua yaitu lebih mudah melakukan analisis, sebab dalam mengumpulkan data berdasarkan pada wilayah administrasi.
5.    Wilayah Administratif – Politis
Wilayah yang berdasarkan pada kenyataan bahwa wilayah yang dimaksud berada di dalam kesatuan politis yang pada umumnya dipimpin oleh kelembagaan atau birokrasi dengan otonomi tertentu. Wilayah ini sering dikenal dengan sebutan wilayah otonomi, yang berarti wilayah mempunyai otoritas untuk mengatur kebijakan dan keputusan dalam mengelola sumber daya yang tersedia di wilayahnya sendiri.
Masih berhubungan dengan klasifikasi di atas, jika berdasarkan dari fase kemajuan perekonomian, wilayah dibagi menjadi:
1.    Fase Pertama, sebuah wilayah formal yang memiliki keseragaman atau homogenitas. Wilayah formal sendiri merupakan suatu wilayah geografik yang mempunyai keseragaman berdasarkan kriteria tertentu. Keseragaman bisa dilihat dari kondisi fisik geografi, sosial, ekonomi, hingga politik.
2.    Fase Kedua, yang merupakan wilayah fungsional dan memiliki koherensi serta interdependensi fungsional, dan juga saling berhubungan antar bagian di dalam wilayah tersebut.
3.    Fase Ketiga, suatu wilayah perencanaan, terdapat koherensi atau kesatuan         keputusan ekonomi.
Soal post test
1.   Tuliskan 5 konsep wilayah
2.   Jelaskan 3 fase dlam kemajuan perekonomian wilayah

XII ips 2

pelajari dan buat resume dari video ini


28 Jul 2020

X ips 2

jam ke 8 untuk kelas X IPS 3


Pertemuan ke dua
Pendekatan penelitian geografi
1.       What                     : apa
2.       When                    : kapan
3.       Where                  : dimana
4.       Why                       : mengapa
5.       Who                      : siapa
6.       How                       : bagaimana
Konsep essensial geografi
1.       lokasi                                                     : absolute            :  garis lintang dan bujur
   Relative             :  berubah sesuai daerah sekitar
2.       jarak                                                      : absolute            :  km, m, mil
   Relative             :  waktu
3.       Pola                                                       :  bentuk fenomena baik alami atau sosbud
4.       Aglomerasi                                         :  kecendrungan tinggal mengelompok
5.       Morfologi                                            :  kepulauan, pulau, gunung, sungai, lembah, dll
6.       Keterkaitan ruang                            :  kemiringan lereng dengan tebal tanah
7.       Nilai kegunaan                                  :  nilai kegunaan suatu daerah
8.       Interaksi / interdependensi        :  desa dengan kota (Hinterland)
9.       Diferensiasi areal                             :  fenomena yg berbeda dari satu tempat ke tempat lain
10.   Keterjangkauan                                                :  mudah atau tidak dijangkau dengan transportasi

Post test
1.       Tuliskan satu fenomena geosfer masukkan  kedalam ruang lingkup geografi melalui pendekatan 5 W = 1 H

2.       Tuliskan perbedaan antara lokasi absolute dengan lokasi relative dan beriak contoh

XI IPS 2,1

soal materiflora dan fauna ( BIOSFER )

1. tuliskan faktor-faktor yang mempengearuhi persebaran flora dan fauna
2. tuliskan 7 macam bioma yang terdapat di Dunia
3. jelaskan 3 ciri-ciri yang terdapat pada bioma
    a. Hutan hujan tropis
    b. Hutan gugur
    c. Taiga
4. tuliskan 6 daerah persebaran fauna di Dunia dan berikan contoh negara dan 2 hewan khas yang terdapat disanan
5. tuliskan 6 daerah persebaran flora di Indonesia dan berikan contoh wilayahnya

27 Jul 2020

X ips 3

Kerjakan soal dibawah ini dengan baik dan benar

1. berikan 2 contoh dari 10 konsep essensial geografi 
2. buatlah satu contoh fenomena gejala geosfer tang terjadi dimuka bumi dan terapkan kedalam konsep 5 W + 1 H

24 Jul 2020

X IPS 1


Pertemuan Pertama
     
      Fakta
 
Definisi geografi :

Secara luas          : mempelajari atau mengkaji segala fenomena yang ada dipermukaan bumi     seperti penduduk, flora dan fauna, batuan, iklim, tanah, air dan interaksi yang terjadi antara fenomena-fenomena tersebut.
IGI 1988                : mempelajari persamaan perbedaan fenomena geosfer dengan menggunakan pendekatan kelingkungan, kewilayahan dalam konteks keruangan
Ruang lingkup geografi

Objek study geografi
1.       Material               : litosfer, hidrosfer, biosfer, atmosfer, antroposfer
2.       Formal                  : cara pandang ( pendekatan ) dan berfikir terhadap gejala yang ada  dipermukaan bumi.

Aspek geografi
·      Aspek fisik           : topologi, abiotik, biotic
·      Aspek social        : social , ekonomi, budaya
 Soal post test
1.       Tuliskan satu fenomena geosfer masukkan  kedalam ruang lingkup geografi
2.       Tuliskan perbedaan dari objek geografi menurut para ahli
3.     Buatlah peta konsep mengenai ruang lingkup geografi