Jam pelajaran : Ke 3 Kelas X IPS 3
Guru Mapel : Mulyani
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas : X IPS 3
KD : 3.5 Dinamika Hidrosfer dan dampaknya bagi kehidupan
Materi : penjelasan siklus hidrologi
Assalamu'alaikum anak-anak bagaimana kabar kalian hari ini, jangan lua selalu kerjakan solat wajib lima waktunya dan tambahkan juga dengan solat sunah lainnya, apakah kalian telah mengerjakan solat sunah duha hari ini, anak-anakku pentingnya kalian mengerjakan solat duha, karena didalam solat duha banyak kebaikan dan rezeki tuk kalin, apa yang kalian inginkan bisa kalian dapatkan dengan mengerjakan solat duha dan berdoa setelah melakukan solat duha.
Baiklah anak-anak hari ininkita masuk pada materi yang baru yaitu mengenai dinamika hidrosfer dan dampaknya bagi kehidupan, pada hari ini tujuan pembelajarankita adalah
menjelaskan terjadinya siklus hidrologi
Ibu akan menjelaskan mengenai siklus hidrologi
Siklus air atau siklus hidrologi adalah sirkulasi air yang tidak pernah berhenti dari atmosfer ke bumi dan kembali ke atmosfer melalui proses kondensasi, presipitasi, evaporasi dan transpirasi.
Proses Siklus Hidrologi
Air melewati beberapa proses dan tahapan yang kemudian kembali lagi ke bentuk semula. Seperti pada gambar siklus hidrologi di atas, terdapat beberapa tahapan yang diantaranya:
1. Evaporasi
Proses penguapan air dari tubuh-tubuh air, seperti laut, danau, dan sungai yang diakibatkan oleh pemanasan sinar matahari. Air yang menguap akan naik ke langit dan nantinya menjadi awan.
2. Transpirasi
Transpirasi merupakan penguapan air dari permukaan tumbuhan. Seperti pada gambar siklus hidrologi di atas, tumbuhan mengeluarkan uap H2O dan CO2 pada siang yang panas dan transpirasi berlangsung melalui pori-pori daun yang berhubungan dengan udara.
3. Sublimasi
Pada tahapan ini, sinar matahari akan membantu penguapan pada es tanpa melalui proses pencairan. Hal ini mengakibatkan es yang merupakan bentuk padat dari air, menguap dan berubah menjadi awan.
4. Intersepsi
Pada proses ini, air hujan tertahan pada tanaman untuk kemudian terevaporasi kembali ke atmosfer. Siklus hidrologi ini memungkinkan air untuk kembali ke atas tergantung dengan kemampuan setiap pohon dari jenis daun, kerapatan daun, lebar tajuk, dan batang.
5. Kondensasi
Siklus hidrologi satu ini menampakkan perubahan wujud uap air menjadi titik-titik air di atmosfer, sehingga membentuk awan. Proses ini terjadi karena pengaruh rendahnya suhu udara pada ketinggian atmosfer tertentu.
6. Adveksi
Pada siklus hidrologi ini, butiran air yang berbentuk awan bergerak secara horizontal dan berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Hal tersebut juga dibantu karena pengaruh angin yang berhembus.
7. Presipitasi
Presipitasi adalah proses turunnya air ke permukaan bumi dalam bentuk hujan. Bukan hanya hujan, pada daerah yang bersuhu rendah, presipitasi juga bisa menurunkan air padat berupa salju.
8. Run Off
Air yang sudah jatuh ke permukaan bumi yang tinggi, akan mengalir ke tempat yang lebih rendah melalui sungai dan anak sungai.
9. Infiltrasi
Tahapan ini merupakan proses peresapan air ke dalam tanah melalui pori-pori tanah. Dalam siklus hidrologi ini, air dapat tersimpan menjadi air tanah yang secara lambat akan mengalir kembali ke laut.
disini ibu akan memberikan video pembelajaran mengenai siklus hidrologi, kalian simak videonya kemudian kalian rangkum materi mengenai siklus hidrologi yang ada divideo pembelajaran tersebut.
Mutia Az Zahra
BalasHapusX IPS 3
Selvi Varadila
BalasHapusX IPS 3
Rieke Naurah Kayana
BalasHapusX IPS 3
Ammara Dara Aisyah
BalasHapusX IPS 3
Eka citra yulianti
BalasHapusX IPS 3
Nazaruddin Amin
BalasHapusX IPS 3